Ayat
Penyesuaian untuk Penangguhan (accruals)
Kategori kedua ayat penyesuaian adalah penangguhan (accruals). Ayat penyesuaian untuk penangguhan adalah kebutuhan
pencatatan pendapatan dan biaya dalam periode akuntansi saat ini bahwa tidak
dapat diakui secara harian. Jika penyesuaian penangguhan diperlukan, rekening
pendapatan (dan rekening aktiva yang terkait) dan/atau rekening biaya (dan
rekening kewajiban yang terkait) adalah lebih rendah. Selanjutnya, ayat penyesuaian
untuk penangguhan akan meningkatkan kedua rekening laporan rugi / laba dan
neraca. Ayat penyesuaian untuk penangguhan dapat dilihat pada illustrasi :
AYAT
PENYESUAIAN
|
||||||
Pendapatan
yang Ditangguhkan
|
||||||
Aktiva
|
Pendapatan
|
|||||
Debet Ayat Penyesuaian (+)
|
Kredit Ayat Penyesuaian (+)
|
|||||
Biaya
yang Ditangguhkan
|
||||||
Biaya
|
Kewajiban
|
|||||
Debet Ayat Penyesuaian (+)
|
Kredit Ayat Penyesuaian (+)
|
|||||
Pendapatan yang Ditangguhkan (accrued revenues)
Telah dijelaskan pada
halaman sebelumnya, pendapatan yang belum diterima secara tunai atau dicatat
pada tanggal laporan adalah pendapatan yang
ditangguhkan (accrued revenues).
Pendapatan yang ditangguhkan bisa merupakan akumulasi (penangguhan) dengan
berlalunya waktu, seperti dalam kasus pendapatan bunga dan pendapatan sewa.
Atau hasil dari jasa yang telah diserahkan tetapi belum ditagih atau dibayar,
seperti dalam kasus komisi dan fee.
Ayat penyesuaian dibutuhkan untuk menunjukkan
piutang masih timbul pada tanggal neraca dan untuk mencatat pendapatan yang
diterima selama periode tersebut. Rekening
aktiva-pendapatan berhubungan dengan pendapatan yang ditangguhkan. Sebelum
penyesuaian, kedua aktiva dan pendapatan masih terlalu rendah. Untuk itu, ayat penyesuaian untuk pendapatan yang
ditangguhkan, hasilnya dalam debet (peningkatan) ke rekening aktiva dan kredit
(peningkatan) ke rekening pendapatan.
Pada bulan Oktober,
Agen Periklanan Handar mengakui pendapatan jasa iklan Rp.200.000,- dan tidak
melakukan penagihan ke klien sebelum 31 Oktober. Karena jasa belum ditagih,
maka belum dilakukan pencatatan. Selanjutnya ayat penyesuaian dibuat sebagai
berikut :
Okt
|
31
|
Piutang Usaha
|
200.000
|
||||
Pendapatan Fee
|
200.000
|
||||||
(pencatatan pendapatan bulan Oktober)
|
|||||||
Setelah ayat penyesuaian diposting, rekening
menunjukkan :
Piutang Usaha (000)
|
Pendapatan Fee (000)
|
|||||||||||||
31/10
|
Peny.
|
200
|
31/10
|
10.000
|
||||||||||
31/10
|
400
|
|||||||||||||
31/10
|
Peny.
|
200
|
||||||||||||
31/10
|
Sal
|
10.600
|
||||||||||||
Jika tidak dilakukan
penyesuaian :
(1)
Neraca
:
Aktiva
dan Modal Pemilik dicatat terlalu rendah Rp.200.000,-
(2)
Laporan
R/L :
Pendapatan dan Laba Bersih dicatat terlalu
rendah Rp.200.000,-