Neraca Lajur
Neraca
Lajur (work sheet) merupakan daftar
berkolom yang berisi data yang diperlukan untuk membuat jurnal penyesuaian dan
persiapan laporan keuangan. Neraca Lajur
bukan merupakan catatan akuntansi permanen, dan tidak termasuk jurnal (journal) maupun buku besar (general ledger), serta dimaksudkan
untuk mempermudah penyusunan laporan keuangan.
Untuk
perusahaan kecil dengan jumlah rekening dan penyesuaian yang relatif tidak
banyak, neraca lajur tidak diperlukan, tetapi untuk perusahaan besar dengan
jumlah rekening dan penyesuaian yang relatif banyak, akan memerlukan neraca
lajur.
Bentuk dan Prosedur Pengisian Neraca Lajur
Neraca Lajur
|
|||||||||||||||
Neraca Saldo
|
Penyesuaian
|
Neraca Saldo Stlh Penyesuaian
|
Laporan R/L
|
Neraca
|
|||||||||||
Rekening
|
D
|
K
|
D
|
K
|
D
|
K
|
D
|
K
|
D
|
K
|
|||||
(Rek. Buku Besar)
|
|||||||||||||||
(Tambahan rek. dari penyesuaian)
|
|||||||||||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
||||||||||||
Persiapan Neraca Saldo ke dalam Neraca
Lajur
|
Input data penyesuaian
|
Input saldo setelah penyesuaian
|
Kelompokkan dalam kategori Rek R/L atau
Neraca
|
||||||||||||
5
|
|||||||||||||||
Total jumlah kolom dan hitung laba
bersih (atau rugi bersih), dan lengkapi neraca lajur
|
|||||||||||||||
Penggunaan neraca lajur adalah opsional. Ketika neraca lajur
digunakan, laporan keuangan disiapkan dari neraca lajur. Penyesuaian dimasukkan
dalam kolom neraca lajur dan kemudian penjurnalan dan posting setelah laporan
keuangan disiapkan. Selanjutnya, manajemen dan pihak lain yang berkepentingan dapat
menerima laporan keuangan pada tanggal sebelumnya tanpa neraca lajur.
Tahapan dalam Persiapan Neraca
Lajur
Data
penyesuaian dan neraca saldo 31 Oktober Agen Periklanan Handar dalam chapter
sebelumnya sebagai illustrasi persiapan neraca lajur. Tiap langkah proses digambarkan di bawah.
Langkah 1 : Persiapan Neraca Saldo pada Neraca
Lajur. Bagian
nama rekening dan kolom neraca saldo digunakan untuk persiapan neraca saldo.
Data untuk neraca saldo diambil langsung dari buku besar. Neraca saldo untuk Agen
Periklanan Handar dimasukkan ke dalam kolom neraca saldo pada neraca lajur
seperti ditunjukkan dalam illustrasi di bawah.
Langkah 2 : Input Data Penyesuaian ke dalam
Kolom Penyesuaian. Ketika
Neraca Lajur digunakan, seluruh data penyesuaian diinput ke dalam kolom
penyesuaian. Dalam input data penyesuaian, rekening yang ada pada kolom Neraca
Saldo juga bisa digunakan. Jika ada penambahan rekening yang belum ada dalam
kolom Neraca Saldo, maka akan ditambahkan
rekening tersebut pada baris berikutnya. Setiap data penyesuaian diambil dari
jurnal penyesuaian (dalam jurnal umum). Hal
penting untuk dipahami bahwa penyesuaian dijurnal sampai dengan setelah neraca
lajur lengkap dan laporan keuangan telah disiapkan.
Penyesuaian
untuk Agen Periklanan Handar adalah sama dengan illustrasi penyesuaian pada
halaman di bawah. Kolom penyesuaian pada neraca lajur seperti berikut ini :
(a) Rekening tambahan,
Biaya Perlengkapan Iklan, didebet Rp.1.500.000,- untuk harga pokok perlengkapan
yang digunakan, dan Perlengkapan Iklan dikredit Rp.1.500.000,-
(b) Rekening tambahan,
Biaya Asuransi, didebet Rp.50.000,- untuk asuransi yang telah hangus, dan
Asuransi Dibayar Dimuka dikredit Rp.50.000,-
(c) Diperlukan dua
rekening tambahan. Biaya Depresiasi didebet Rp.40.000,- untuk depresiasi
bulanan, dan Akumulasi Depresiasi – Peralatan Kantor dikredit Rp.40.000,-
(d) Fee Diterima Dimuka
didebet Rp.400.000,- untuk fee diterima, dan Pendapatan Fee dikredit Rp.
400.000,-
(e) Rekening tambahan,
Piutang Usaha didebet Rp.200.000,- untuk fee diterima tetapi tidak ditagih, dan
Pendapatan Fee dikredit Rp.200.000,-
(f) Diperlukan dua
rekening tambahan. Biaya Bunga ddidebet Rp.50.000,- untuk bunga yang
ditangguhkan, dan Hutang Bunga dikredit Rp.50.000,-
(g) Biaya Gaji didebet
Rp.1.200.000,- untuk gaji yang ditangguhkan, dan tambahan rekening, Hutang Gaji
dikredit Rp.1.200.000,-
Catatan
dalam illustrasi bahwa setelah seluruh penyesuaian dimasukkan, kolom
penyesuaian ditotal dan jika terjadi kesamaan jumlah total kolom, diterima.
Langkah 3 : Input Saldo setelah Penyesuaian ke dalam Kolom Neraca Saldo Setelah Penyesuaian.
Saldo
setelah penyesuaian merupakan penggabungan saldo dalam kolom pertama (Neraca
Saldo) dengan kolom kedua (Penyesuaian) untuk tiap rekening. Sebagai contoh :
Rekening Asuransi Dibayar Dimuka (prepaid
insurance) dalam Neraca Saldo (trial
balance) bersaldo debet Rp.600.000,-, ketika digabungkan dengan rekening
Asuransi Dibayar Dimuka kolom Penyesuaian (adjustment)
yang bersaldo kredit Rp.50.000,-, maka hasilnya adalah saldo debet Rp.550.000,-
dalam kolom Neraca Saldo Setelah Penyesuaian (adjusted trial balance). Untuk
tiap rekening pada neraca lajur, jumlah dalam kolom neraca saldo setelah
penyesuaian adalah seimbang dengan saldo rekening dalam buku besar setelah ayat
penyesuaian dijurnal dan diposting. Saldo dalam kolom ini sama dengan
neraca saldo setelah penyesuaian dalam illustrasi di bawah.
Setelah
saldo seluruh rekening dimasukkan dalam kolom neraca saldo setelah penyesuaian,
kolom-kolom ditotal dan jika terjadi kesamaan jumlah total kolom, diterima. Perjanjiannya,
jika neraca lajur telah lengkap dan saldo tiap kolom seimbang, maka diterima,
tetapi jika saldo tiap kolom tidak seimbang, maka tidak diterima dan laporan
keuangan akan salah.
Langkah 4 : Distribusi Jumlah Neraca Saldo
Setelah Penyesuaian ke kolom Laporan Keuangan. Langkah ini mencakup
pengembangan jumlah neraca saldo setelah penyesuaian ke empat kolom terakhir
neraca lajur. Rekening neraca seperti Kas dan Hutang Wesel dipindahkan ke debet
dan kredit kolom neraca. Saldo dalam akumulasi depresiasi, dipindahkan ke
kredit kolom neraca. Hasil ini karena akumulasi depresiasi adalah rekening
kontra aktiva dengan saldo kredit.
Karena neraca lajur tidak memiliki kolom
untuk laporan modal pemilik, saldo dalam modal pemilik dipindahkan ke kredit
kolom neraca. Sebagai tambahan, saldo dalam prive pemilik dipindahkan ke debet
kolom neraca karena rekening modal pemilik dengan saldo debet. Rekening biaya
dan pendapatan seperti Biaya Gaji dan Pendapatan Fee dimasukkan ke dalam kolom laporan rugi /
laba. Pemindahan diillustrasikan pada halaman di bawah.
Langkah 5 : Total
Kolom Laporan, dihitung Laba Bersih (atau Rugi Bersih) dan Selesaikan Neraca
Lajur.
Setiap kolom laporan harus dijumlah. Laba bersih atau rugi bersih untuk periode
berjalan diperoleh dari selisih perhitungan antara total dua kolom laporan rugi / laba. Jika
total kredit lebih besar total debet, maka hasilnya laba bersih. Dalam kasus
seperti ditunjukkan dalam illustrasi halaman 106. disisipkan kata “laba bersih”
dalam bagian nama rekening. Jumlahnya kemudian dimasukkan dalam debet kolom
laporan rugi / laba dan kredit kolom neraca. Saldo jumlah debet kolom laporan rugi / laba dan saldo jumlah kredit
kolom neraca. Sebagai tambahan, kredit dalam kolom neraca mengindikasikan
peningkatan dalam modal pemilik hasil dari laba bersih. Sebaliknya, jika total
debet dalam kolom laporan rugi / laba lebih besar total kredit, hasilnya adalah
rugi bersih. Jumlah rugi bersih dimasukkan dalam kredit kolom laporan rugi /
laba dan debet kolom neraca.
Setelah
laba bersih atau rugi bersih dimasukkan,
total kolom baru dijumlahkan. Jika kolom laporan rugi / laba atau kolom
neraca tidak berjumlah sama setelah laba bersih atau rugi bersih dimasukkan,
maka terjadi kesalahan dalam penyelesaian neraca lajur. Neraca lajur lengkap
untuk Agen Periklanan Handar ditunjukkan dalam illustrasi di bawah.